Borok Proyek BTS Bakti Kominfo Terbongkar. Ini yang Menyebabkan Jhonny G Plate Jadi Tersangka

OKeNUSRA - Borok Kasus dugaan korupsi pembangunan tower jaringan Base Transceiver Station (BTS) 4G Bakti Kominfo perlahan mulai terkuak.

Kali ini, borok kasus dugaan korupsi pembangunan tower jaringan BTS 4G Bakti Kominfo dibongkar oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD.

Baca Juga: Natalius Pigai Sebut, Jhonny G Plate Adalah Korban Kebijakan Politik Partai Nasdem

Dibongkarnya borok kasus ini oleh Mahfud MD membuat publik tanah air akhirnya paham mengapa Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Jhonny G Plate ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembangunan tower BTS 4G Bakti Kominfo yang menyebabkan negara mengalami kerugian hingga 8 triliun rupiah.

Mahfud MD menguraikan, proyek BTS 4G tersebut telah menelan anggaran Rp10 triliun rupiah namun tidak ada progres yang dihasilkan hingga menjerat Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Plate jadi tersangka.

Baca Juga: Johnny G Plate Diborgol, Surya Paloh : Terlalu Mahal

Ia menyebut, dari target 4.200 tower yang akan dibangun, Kemenkominfo sempat melaporkan ada 1200 tower yang telah dibangun, namun setelah diselidiki dengan satelit, terbukti hanya 957 tower yang terbangun.

"Hanya terbangun 1.200 tower, laporan dari 4.200. Sesudah diselidiki pakai satelit cuma 957 tower," ungkap Mahfud, Minggu 21 Mei 2023 dikutip dari Media Labuanbajo.

Proyek pembangunan BTS 4G ini awalnya ditargetkan akan dibangun sebanyak 7.904 tower di daerah 3T yakni Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal.

Baca Juga: Menkominfo, Johnny Plate Ditahan Kejagung Dengan Tangan Diborgol

Proyek tersebut rencananya dikerjakan dalam dua tahap. Tahap pertama, sebanyak 4.200 site dan dikerjakan pada 2021. Sementara 3.704 lainnya masuk tahap dua dan digarap pada 2022.

Mahfud menyampaikan bahwa proyek BTS memiliki anggaran sebanyak Rp28 triliun. Proyek itu dimulai pada 2020 dan diproyeksi rampung pada 2024.

Ia mengatakan, pada 2021 negara sudah mencairkan dana Rp10 triliun untuk proyek tersebut. Namun Mahfud menyebut, hingga akhir tahun 2021, pembangunan belum juga terlihat.

Setelah diberikan teguran, Johnny Plate meminta perpanjangan waktu untuk merampungkan garapan proyek pembangunan menara BTS 4G ini.

"Desember 2021 tidak ada barangnya padahal Rp10 triliun sudah dikeluarkan. Ditegur kok begitu, minta perpanjangan sampai Maret," ungkap Mahfud.