Pasutri Asal NTT Meninggal di Malaysia, Hari Ini Jasad Tiba di Kampung Halaman

- Kamis, 16 Maret 2023 | 11:20 WIB
Pasutri Asal NTT Meninggal di Malaysia, Hari Ini Jasad Tiba di Kampung Halaman (Dok BP2MI NTT)
Pasutri Asal NTT Meninggal di Malaysia, Hari Ini Jasad Tiba di Kampung Halaman (Dok BP2MI NTT)

OKe NUSRA - Dua Pekerja Migran Indonesia asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (PMI NTT) dilaporkan meninggal dunia di Negeri Jiran Malaysia.

Korban Meninggal adalah pasangan suami isteri (Pasutri) warga desa Lamabelawa, kecamatan Witihama, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).


Pasutri ini Meninggal di Malaysia setelah mengalami insiden kecelakaan maut di Kota Kinabalu Malaysia.

Baca Juga: Mengaku Diri Yesus, Pria Ini Berlari Amankan Diri di Kantor Polisi Karena Nyaris Disalib Warga

Baca Juga: Kejagung Kembali Periksa Johnny G. Plate Terkait Korupsi BTS Kominfo, Jokowi; Semua Proses Hukum Kita Hormati

Pasangan suami istri yang Meninggal adalah, Bukhari Tokan (50) dan Rosida Lipat Mangan (45), warga desa Lamabelawa, Adonara Flores Timur.

Pasutri dikabarkan Meninggal dunia setelah sepeda motor yang ditumpangi terlibat tabrakan maut, saat hendak berangkat ke tempat kerja, di Papar, Kota Kinabalu, Malaysia pada Minggu 5 Maret 2023 lalu.

Korban PMI yang Meninggal dipulangkan ke tanah air melalui penerbangan Bandara Soekarno Hatta dan tiba di Bandara Eltari Kupang pada Rabu 15 Maret 2023 sekitar pukul 06.00 Wita. 

Selanjutnya jenasah Pasutri dibawa menggunakan kapal Pelni dari Pelabuhan Tenau Kota Kupang menuju Pelabuhan Lewoleba, Kabupaten Lembata dilanjutkan dengan penyeberangan kapal menuju Pulau Adonara dan tiba Kamis 16 Maret 2023.


Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia dan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kupang NTT, memfasilitasi pemulangan kedua jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) itu.


Petugas BP2MI Kupang, Lukas Donni mengatakan, kedua PMI asal Adonara itu Meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di daerah Papar, Kota Kinabalu, Malaysia pada Minggu 5 Maret 2023 lalu.



Menurut Lukas, jenazah kedua PMI tiba di Kota Kupang pada Rabu 15 Maret 2023 sekitar pukul 06.00 Wita, melalui penerbangan Bandara Soekaro-Hatta menuju Bandara El Tari Kupang.

"BP2MI Kupang memfasilitasi penjemputan jenazah dengan mengerahkan dua mobil jenazah bersama pihak keluarga menjemput jenazah di Bandara El Tari dan diantar ke tempat persemayaman sementara di rumah keluarga di Kota Kupang," jelas Doni di lansir nttmediaexpress.com

Baca Juga: Trending Topik Sekolah Mulai Jam 5 Pagi Gusur Viralnya Kasus Bank NTT, Kuah Kosong TPP Untuk ASN

Jenazah kemudian dibawa menggunakan kapal Pelni dari Pelabuhan Tenau Kota Kupang menuju Pelabuhan Lewoleba, Kabupaten Lembata kemudian dilanjutkan dengan penyeberangan kapal menuju Pulau Adonara.

"Jenazah sudah tiba di kampung halaman pagi tadi, Kamis 16 Maret. Kami sudah menyerahkan jenazah ke pihak keluarga," tandasnya.

Sebelumnya pasangan suami istri (Pasutri) Bukhari Tokan (50) dan Rosida Lipat Mangan (45) memilih bekerja di Malaysia sejak tiga tahun lalu.

Halaman:

Editor: Johanes Siki

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X