Peran Masyarakat Dalam Pemberantasan Korupsi di Malaka

OKe NUSRA -  Dalam pemberantasan korupsi yang terkandung makna penindakan dan pencegahan korupsi, serta ruang untuk peran serta masyarakat - yang seharusnya dapat lebih ditingkatkan dengan adanya perbaikan akses masyarakat terhadap informasi.

Kabupaten Malaka merupakan salah satu Kabupaten di Perbatasan RI - RDTL dengan tingkat penindakan dan pencegahan korupsi mulai dari desa sesuai Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Malaka.

Baca Juga: Tindak Pidana Korupsi Merugikan Keuangan Negara dan Perekonomian Rakyat

Sejak terpilihnya Bupati dan wakil Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH.,MH dan Louise Lucky Taolin, S.Sos menerapkan pola pencegahan korupsi yang bijaksana melalui Inspektorat untuk melakukan komunikasi bagi para pejabat yang ada temuan kerugian negara dapat setor kembali sesuai waktu yang ditentukan .

Pada ulasan ini, penulis menilai pola pemberantasan korupsi atau pencegahan korupsi dengan istilah 'makan bubur dari pinggir' penulis bagi ini langkah yang humanis dan bijaksana di Bupati dan Wakil Bupati dengan tage line SN - KT

Baca Juga: Money Politik Pilkades

Makna tersirat dari kata makan bubur dari pinggir ini, seolah isyarat bagi pemangku kekuasan di Malaka yang merasa ada temuan kerugian negara dapat mengembalikan atau setor kembali ke khas daerah atau negara.

Bahkan sejumlah fakta yang penulis investigasi beberapa desa diantara 127 Desa yang tersebar di 12 Kecamatan yang berada di Kabupaten Malaka sudah terseret ke terali besi akibat salah memanfaatkan keuangan negara.

Baca Juga: Sikap Mahasiswa Terhadap Korupsi
Tindak pidana korupsi adalah segala tindakan yang dapat merugikan keuangan dan perkonomian negara. Penyalahgunaan keuangan di desa sudah tentu ikut menghambat pembangunan di Desa.

Prospek pencegahan dan penindakan korupsi yang terjadi di Malaka ini, Sebagai sebuah terobosan baik yang di lakukan Bupati dan wakil Bupati dalam mengatasi tindak pidana korupsi di desa.

Antusiame masyarakat Malaka dalam menyambut mimpi Simon Nahak dan Kim Taolin dengan semangat pemberantasan korupsi sangat baik untuk mewujudkan Malaka adil dan sejahtera serta bebas dari korupsi.

Baca Juga: Upaya Pemberantasan dan Pencegahan Korupsi Dalam Kehidupan Bermasyarakat

Sehingga dengan teknologi informasi dapat dimanfaatkan untuk perbaikan pelayanan publik sebagai salah satu cara melakukan pencegahan korupsi.